RANGKUMAN MATERI UJIAN KENAIKAN KELAS SD '19-'20 (KLS 1 -5)

RANGKUMAN AGAMA KATOLIK SD UNTUK UJIAN KENAIKAN KELAS ’19 – ‘20

 KELAS I : Pelajaran : 19, 20, 21, dan 22

v  Tanda kehadiran Allah dalam keluarga kita ada dalam diri orang tua.

v  Kata yang tepat yang kita ucapkan ketika menerima sesuatu dari orang tua : terima kasih

v  Doa yang kita ucapkan untuk Bunda Maria : Salam Maria.

v  Bunda Maria adalah bunda dari Yesus.

v  Salah satu doa untuk menghormati Bunda Maria adalah Rosario. Bunda Maria berasal dari Nazaret.

v  Doa untuk memuliakan Allah adalah Kemuliaan.

v  Yesus berubah rupa di gunung Tabor.

v  Berdoa harus dengan sikap yang sopan.

v  Malaikat Gabriel mengunjungi Maria untuk menyampaikan kabar gembira.

v  Berdoa berarti berbicara dengan Tuhan.Doa yang  diajarkan Yesus adalah Bapa Kami.

v  Dalam berdoa kita harus bersikap sopan dan hormat.

v  Yesus menasihati kita supaya saat berdoa jangan panjang-panjang.

v  Jika ada orang miskin yang kedinginan kita harus menolong

v  Berita kelahiran Yesus disampaikan oleh malaikat Gabriel.

v  Tunangan Bunda Maria bernama Yosef.

v  Yesus datang ke dunia untuk menebus dosa manusia.

v  Alasan Mari a memuji Allah karena ia dipilih Allah menjadi Ibu Yesus.

v  Saudari Maria bernama Elisabeth.

v  Doa untuk meminta sesuatu kepada Allah disebut permohonan

v  Sikap kita waktu menyampaikan doa permohonan : sopan.

v  Jumlah orang kusta yang disembuhkan Yesus adalah sepuluh.

v  Sikap berdoa dapat dilakukan dengan berlutut.

v  Jumlah Salam Maria dalam doa rosario : 53.

v  Kebaikan orang tua: melahirkan, membesarkan, mendidik dan mengasihi.

v  Pertolongan yang telah kamu dapat dari Tuhan: menyembuhkan dari sakit, memberi kepintaran, melindungi dan mengasihi.

v  Sikap kita saat berdoa: hormat, sopan dan tertib.

v  Kita memuji Allah karena : telah menciptakan kita, menjaga kita dan melindungi kita.

KELAS II : Pelajaran : 19, 20, 21,22 dan 23

v  Doa untuk mengucap terima kasih atas apa yang diterima dari Allah : doa syukur.

v  Kata yang tepat kita ucapkan saat menerima sesuatu  : terima kasih.

v  Jumlah orang kusta yang disembuhkan Yesus : 10 orang sedangkan yang bersyukur pada Yesus hanya  1 orang.

v  Doa syukur biasanya kita panjatkan/ucapkan saat naik kelas.

v  Doa meminta sesuatu kepada Allah disebut doa permohonan.

v  Nama perwira yang meminta Yesus menyembuhkan hambanya : Kornelius

v  Allah akan melindungi kita dari bahaya jika kita mau percaya kepada-Nya.

v  Allah mengutus malaikat Gabriel untuk memberi kabar kepada Maria. Bunda Maria tinggal di kota Nazaret.

v  Atas segala kebaikan Tuhan, kita wajib : bersyukur.Doa yang diajarkan Yesus : Bapa Kami.

v  Bunda Maria dipilih Allah untuk menjadi ibu Yesus.

v  Sikap yang benar dalam berdoa : Sopan.

v  Hidup kita berasal dari Allah.

v  Yesus datang ke dunia untuk melaksanakan kehendak Allah Bapa.

v  Doa yang berisikan permintaan disebut doa: Permohonan.

v  Bercakap-cakap dengan Tuhan disebut : berdoa.

v  Tuhan lebih mendengarkan doa yang keluar dari : hati.

v  Kita sebagai anak-anak Tuhan harus berdoa setiap hari.

v  Tempat tinggal merupakan salah satu tanda identitas manusia.

v  Tempat tinggal perlu dirawat dan  dijaga.

v  Keluarga-keluarga yang tinggal di sekitar tempat tinggal kita   

disebut tetangga.

v  Dengan hidup rukun kita akan merasa tenang dan damai.

v  Kita harus berbuat baik dan membantu tetangga.

v  Kita perlu bersyukur kepada Tuhan karena: Tuahan telah menyertai dan mendampingi hidup kita.

v  kebaikan dari tetangga: berteman, saling menolong, dan berbagi.

v  Hal yang perlu kamu lakukan agar dapat hidup rukun  

dengan tetangga: bergaul dan saling berkunjung.

KELAS III  : Pelajaran :  16, 17 dan 18.

v  Kebiasaan yang dilakukan masyarakat tertentu sejak zaman  dahulu : tradisi.

v  Ritual bakar batu adalah traidisi masyrakat : Papua

v  Rumah Gadang adalah rumah tradisional orang : Sumatra Barat.

v  Yesus mengikuti tradisi masyarakat : Yahudi/Israel.

v  Kisah Yesus disunat/diserahkan kepada Allah tercatat dalam Injil  : Lukas.

v  Orang yang mampu mempengaruhi atau menggerakkan banyak orang  disebut : pemimpin.

v  Menurut Tuhan Yesus, pemimpin harus rendah hati dan siap melayani.

v  Langit dan bumi diciptakan oleh Allah.

v  Kisah penciptaan langit dan bumi tercatat dalam kitab : kejadian.

v  Terang dan gelap dicipakan pada hari : pertama.

v  Daratan dan lautan diciptakan pada hari kedua.

v  Tumbuh - tumbuhan  diciptakan pada hari ketiga.

v  Binatang diciptakan pada hari ke lima.

v  Matahari, bulan dan bintang - bintang diciptakan pada hari ke empat.

v  Manusia diciptakan pada hari ke  enam.

v  Langit dan bumi diciptakan selama 6 hari.

v  Lingkungan alam diciptakan untuk kesejahteraan hidup manusia.

v  Kita harus buang  sampah pada tempatnya.

v  Santo yang menjadi pelindung lingkungan alam adalah Fransiskus Asissi.

v  Lingkungan alam rusak karena tindakan manusia yang rakus.

v  Kita harus menjaga kelestarian lingkungan alam agar tetap indah.

v  Yesus disunat dan diserahkan kepada Allah ketikan berusia 8 hari.

v  Tiap  tahun orang tua Yesus pergi ke Yerusalem pada hari raya Paskah.

v  Orang tua Yesus tinggal di  Nazareth. Pada usia 12 tahun Yesus tertinggal di Bait Allah di Yesrusalem.

v  Di Bait Allah Yesus berdiskusi dengan ahli taurat.

v  Pemimpin ada yang muncul karena kharisma, tapi ada juga yang dipilih.

v  Pemimpin dalam keluarga adalah ayah.

v  Pemimpin sebuah negara disebut Presiden.

v  Pemimpin umat katolik seluruh dunia adalah : Paus/Bapa Suci.

v  Tradisi masyarakat Indonesia : Bakar batu, tari kecak, rumah gadang ,dll.

v   Ciri pemimpin yang baik menurut Yesus: rendah hati, siap melayani dan penuh kasih.

v  Unsur alam yang dibutuhkan manusia : Air. Udara dan tanah.

KELAS IV  : Pelajaran : 18, 19, 20, 21, dan 22

v  Berdoa berarti  berbicara  dengan Tuhan. Doa yang benar di hadapan Allah adalah doa yang keluar dari hati.

v  Doa untuk memohon pengampunan adalah doa Tobat. Doa untuk berterima kasih pada Allah disebut doa Syukur .

v  Doa dengan kata - kata sendiri, tanpa teks tertulis disebut doa  spontan.

v  Yesus memuji doa pemungut cukai karena dia bersikap rendah hati.

v  Yesus mengajarkan agar kita berdoa dengan tulus. Doa yang bertele-tele adalah doa yang panjang .

v  Dalam doa Bapa Kami dikatakan, “ Dan janganlah masukkan kami ke dalam pencobaan.”

v  Allah tidak selalu mengabulkan doa persis dengan yang kita minta sebab Allah  tahu apa yang kita butuhkan.

v  Kita harus selalu menyempatkan diri untuk berdoa kepada Tuhan.

v  Yesus bersabda, “Mintalah kepada Tuhan maka kamu akan mendapat”

v  Perbuatan menyontek melanggar perintah ke tujuh.

v  Orang sombong sama dengan orang yang tinggi hati.

v  Di hadapan Allah kita harus berdoa dengan tulus.

v  Doa yang dilakukan seorang diri /perorangan  disebut doa  pribadi.

v  Yesus bersabda, “ Di mana dua atau tiga orang berkumpul atas nama-Ku , Aku akan hadir di tengah mereka”

v  Jemaat perdana (Gereja perdana) selalu berkumpul untuk memuji Allah/ berdoa bersama.

v  Dalam doa Rosario, doa Bapa Kami diucapkan  6 kali.

v  Bila sembuh dari sakit, doa yang kita ucapkan adalah Syukur. Doa untuk meminta sesuatu kepada Allah adalah doa permohonan.

v  Doa Aku Percaya sering disebut juga : Credo/syahadat.

v  Dalam doa kita membangun hubungan/relasi dengan Allah.

v  Rakyat yang melanggar hukum harus dihukum.

v  Katolik berarti umum/universal.

v  Doa pribadi adalah doa yang dilakukan perorangan/seorang diri, sedangkan doa bersama: doa yang dilakukan secara bersama-sama dengan orang laon.

v  Yesus mengajari kita berdoa agar kita tidak jatuh dalam percobaan dan kita hidup seseuai kehendak Allah.

KELAS V  : Pelajaran : 16, 17, 18 dan 19.

v  Peristiwa Yesus wafat di kayu salib kita rayakan pada hari  Jumat Agung.

v  Kelahiran Yesus Kristus dirayakan setiap tanggal 25 Desember     .

v  Hari raya yang dirayakan 50 hari setelah kebangkitan Yesus adalah Pentakosta.

v  Sikap kita terhadap teman yang merayakan hari raya agamanya : mengucapkan selamat hari raya.

v  Akibat bagi orang yang suka berbohong adalah  dijauhi orang lain. Berbohong pada hakikatnya melanggar perintah Allah yang kedelapan

v   Berbuat dan bersikap jujur pada dasarnya membangun rasa percaya.

v  Akibat dari ketidakadilan adalah kemelaratan. Sikap yang menjunjung tinggi keadilan adalah berderma.

v  Tindakkan nyata memperjuangkan keadilan adalah memberikan bantuan kepada orang miskin.

v  Rumah ibadat disebut tempat suci karena tempat itu : tempat Allah bersemayam.

v  Sikap yang mencerminkan  penghormatan terhadap rumah ibadat adalah  menjaga ketenangan.

v  Ketika memasuki rumah ibadat, umat Katolik membersihkan diri dengan membuat tanda salib.

v  Dua hal yang dilakukan Yesus setiap hari adalah berdoa dan bekerja

v  Masa sebelum kelahiran Yesus Kristus disebut  Adven.

v   Yesus berdoa menurut ajaran agama Yahudi.

v  Roh Kudus memberikan karunia kepada kita untuk menolong sesama.

v   Berkata/bersikap tidak jujur akan merugikan diri sendiri dan orang lain.

v   Untuk menjaga keharmonisan hidup bersama, maka kita harus saling mengasihi dan menghormati.

v   Hari raya turunnya Roh Kudus disebut Pentakosta.

v   Hari raya agama Budha : waisak. Hari raya agama Hindu : Nyepi, Hari raya agama Islam : lebaran/idulfitri.

v   Kebenaran sejati berasal dari Allah.

v  Perbuatan yang tidak jujur akan merugikan diri sendiri dan orang lain.

v  Kejujuran dalam bidang olahraga disebut sportif.

v   Bertindak tidak jujur berarti mendustai diri, orang lain dan  Tuhan.

v  Manusia diberi kesempatan untuk mengolah bumi demi kebahagiaan dirinya dan sesama.

v   Keadilan dalam iman kristiani bersumber pada keadilan Allah.

v  Salah satu penyebab dari ketidakadilan adalah kerakusan.

v  Hak dasar yang diberikan Tuhan kepada setiap orang disebut hak asasi.

v  Rumah ibadat umat Hindu : Pura,  Rumah ibadat umat Islam : Masjid, Rumah ibadat umat Konghucu : Kelenteng, Rumah ibadat umat Budha : Wihara.

v  mpat (4) masa khusus dalam Gereja Katolik: Biasa, Advent,

v  Prapaskah, dan Paskah.

v  Kejujuran :  mengatakan sesuai keadaan yang sebenarnya, apa adanya. Kesesuaian antara kata dan perbuatan.

v  Keadilan :  memberikan kepada orang apa yang menjadi haknya. Keseimbangan antara hak dan kewajiban.